Langsung ke konten utama

TUGAS SURVEI TANAH DAN EVALUASI LAHAN M-02



SURVEI TANAH DAN EVALUASI LAHAN
TUGAS M-02










Oleh :

Nama                       : Purnama Mahbub Aulia
NIM                         : 165040201111239
Kelas/Kelompok     : F







PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
MALANG
2018



A. Istilah- istilah dalam kuliah minggu 1 dan 2
1.      Peta tanah
Peta yang dibentuk untuk memperlihatkan distribusi taksa tanah, dalam hubungannya dengan kenampakan fisik dan budaya dari permukaan bumi
2.      Skala peta
rasio antara jarak pada peta dengan jarak sebenarnya di atas permukaan Bumi. Meskipun ini benar untuk peta skala besar tepat, itu tidak benar untuk proyeksipeta permukaan lengkung Bumi.
3.      Delienasi batas tanah
merupakan suatu luasan terkecil yang masih dapat digambarkan pada peta.Pada dasarnya ukuran tersebut merupakan parameter kartografi,karena setiap poligon pada suatu peta harus tertulis simbol satuan  petanya.Simbol tersebut harus tertulis dengan ukuran tertentu,sehingga masih dapat dibaca.
4.      Polygon
merupakan garis tertutup yang kedua ujungnya saling bertemu dan membentuk area. Area terbentuk ini akan membentuk luasan yang dapat diukur/dihitung berapapun besarnya menggunakan sistem grid.
5.      Satuan Peta (Map Unit)
merupakan satuan lahan yang mempunyai sistem fisiografi/landform yang sama,yang dibedakan satu sama lain di lapangan oleh batas- batas alami dan dapat dipakai sebagai satuan evaluasi lahan.Satuan-satuan yang dihasilkan umumnya berupa tubuh lahan yang memiliki ciri-ciri tertentu yang dibedakan oleh batas-batas alami di tempat terjadinya perubahan ciri-ciri yang paling cepat ke arah lateral.
6.      Satuan Peta Tanah
merupakan Poligon-poligon di dalam peta tanah disebut satuan peta tanah. Satuan peta tanah dinyatakan dengan angka numerik atau simbol khusus. Misalnya 1, 2, 3 dan seterusnya.
7.      Legenda
merupakan suatu daftar atau tabel penjelasan pada setiap peta tanah yang bermanfaat untuk memudahkan dalam membaca peta tersebut.Legenda peta tanah berfungsi mengidentifikasi satuan peta serta memberikan informasi tentang satuan-satuan yang terdapat dalam suatu peta tanah.
8.      Foto Udara
merupakan peta foto didapat dari survei udara yaitu melakukan  pemotretan lewat udara pada daerah tertentu dengan aturan fotogrametris tertentu.
9.      Stereoskop
merupakan sebuah alat yang digunakan dalam interpretasi foto udara. Alat ini terdiri dari dua lensa (serta kombinasinya) yang dapat dipergunakan untuk melihat pasangan stereo (dua lembar foto udara yang dibuat berurutan dalam satu garis terbang yang sama) sehingga dapat menampakkan gambar tiga dimensi. 
10. Evaporasi
Yaitu proses penguapan, proses perubahan air menjadi gas/uap air karena adanya panas matahari.
1    11.  Transpirasi
pelepasan uap air yang berasal dari tumbuh- tumbuhan melalui daun.
1    12.  Evapotranspirasi
gabungan antara proses evaporasi yaitu menguapnya air pada permukaan dan transpirasi yaitu penguapan melalui stomata daun dan kutikula..
      13.  Infiltrasi
pergerakan air ke dalam tanah melalui pori – pori tanah.
1    14.  Intersepsi
air hujan tertahan oleh daun-daunan dan batang pohon, sehingga air tidak masuk ke tanah.
1    15.  Survei tanah
Penelitian tanah di lapangan dan di laboratorium yang dilakukan secara sistematis dengan metoda-metoda tertentu, terhadap suatu daerah, yang ditunjang oleh informasi dari sumber-sumber lain yang relevan.
1   16.  Evaluasi lahan
Proses penilaian penampilan lahan untuk tujuan tertentu, meliputi pelaksanaan dan interpretasi survai serta studi bentuk lahan, tanah, vegetasi, iklim dan aspek lahan lainnya, agar dapat mengidentifikasi dan membuat perbandingan berbagai penggunaan lahan yang mungkin dikembangkan.
1   17.  Delinasi
Proses pembatasan bentuk-bentuk lahan
1   18.  Drainase
Proses cepat atau lambatnya kehilangan air pada tanah
1    19.  Permeabilitas
Seberapa cepat air dihantarkan dalam tanah
2    20.  Konservasi tanah
Menggunakan tanah sesuai dengan kemampuannya, kemudian jika kita sudah memanfaatkannya maka kita harus memelihara produktivitasnya dengan jalan memberikan perlakuan sesuai dengan syarat yang diperlukan (Utomo,1994)
2    21.  Kemampuan lahan
Kemampuan suatu lahan untuk dapat digunakan sebagai usaha pertanian yang paling intensif, termasuk penentuan tindakan pengelolaanya tanpaa menyebabkan tanahnya menjadi rusak.

B. Resume bahan kajian kuliah minggu 1 dan 2
Tanah merupakan benda alam yang ada di permukaan bumi, terbentuk sebagai hasil  interaksi dari bahan induk, topografi, iklim, organisme, dan waktu. Tanah tersebut bisa dikatakan ideal jika terdapat bahan mineral 45%, udara  25%, air 25%, dan juga bahan organik sebesar 5%. Bahan mineral dan bahan organik berupa bahan padatan sedangkan air dan udara berupa pori-pori. Tanah memiliki ciri-ciri terdapat lapisan horizon serta sebagai media tumbuh tanaman secara alami.
Evaluasi lahan yaitu alat perencanaan penggunaan lahan yang strategis, untuk memprediksi keragaan lahan mengenai keuntungan yang diharapkan dari penggunaan lahan.  Pada dasarnya evaluasi kesesuaian lahan adalah mencocokkan (matcing) antara kualitas dan karakteristik lahan dengan persyaratan tumbuh tanaman. Survei tanah mendeskripsikan karakteristik tanah-tanah di suatu daerah serta mengklasifikasikannya menurut sistem klasifikasi baku, memplot batas tanah pada peta dan juga membuat prediksi tentang sifat tanah. Hasil dari survei tanah adalah peta tanah beserta legenda peta dan laporan. Tujuan utama survei tanah yaitu membuat semua informasi spesifik yang penting tentang tiap-tiap macam tanah terhadap penggunaannya dan sifat-sifat lainnya sehingga dapat ditentukan pengelolaannya dan juga menyajikan uraian satuan peta sedemikian rupa sehingga dapat diinterpretasikan oleh orang-orang yang memerlukan fakta-fakta mendasar tentang tanah.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

SOSIOLOGI PERTANIAN : INTERAKSI DAN PROSES SOSIAL DALAM USAHA PERTANIAN

A.    Interaksi dan Proses Sosial Dalam Usaha Pertanian 1.       Arti Penting Interaksi dan Proses Sosial Dalam Usaha Pertanian      Arti penting interaksi dan proses sosial sendiri yaitu bahwa interaksi sosial dan proses merupakan hal yang paling mendasar dalam sebuah kehidupan. Karena tanpa adanya kedua hal tersebut maka tidak akan terjadi kehidupan bersama. Proses sosial akan terjadi apabila dalam kehidupan bermasyarakat khususnya pertanian terjadi kontak sosial antar masyarakat dan terjadi pertukaran pesan atau melakukan komunikasi. Seperti saling mengadakan kerja sama, saling berbicara, saling berbagi pengalaman, saling bertikai dan saling gotong royong. Karena hal tersebut merupakan syarat terjadinya interaksi sosial yang merupakan awal terjadinya proses sosial. Menurut Kolopaking dkk (2003) kontak sosial dapat berlangsung dalam tiga bentuk, yaitu (a) antara orang perorangan, misalnya antara seorang anak dengan temannya, (b) antara perorangan degan kelompok, misalnya seorang

TUGAS SURVEI TANAH DAN EVALUASI LAHAN M-03 PETA KABUPATEN REMBANG

 Nama : PURNAMA MAHBUB AULIA  NIM   : 165040201111239  Kelas  : F TUGAS SURVEI TANAH DAN EVALUASI LAHAN MINGGU KE-3 2018 A. Meneruskan tugas pengayaan bahan kajian. Satuan Peta: Bentuk lahan sama, yang dibedakan satu sama lain di lapangan oleh batas batas secaara alami, dan satuan peta ini bisa dipakai sebagai satuan evaluasi lahan. Satuan peta bisa dikatakan kenampakan bentang alam dengan bantuan foto udara membantu memperliahatkan satuan peta. Prinsip survei tanah : Satuan + Peta + Tanah = SPT (satuan peta tanah) Satuan Peta Tanah: kelompok lahan atau tanah yangmempunyai karakteristik sama. Satuan Taksonomi Tanah : Suatu kelompok tanah dari suatu sistem klasifikasi tanah, masing masing diwakili oleh suatu profil tanah yang disebut dengan central concept dan kisaran variasinya disekitar konsep sentral tersebut. Skala Peta: suatu perbandingan jarak dua titik pada peta dengan jarak sebenarnya di lapangan. Pendekatan Sintetik: pembuatan peta dimana hal pertama yang